Sakitnya perasaan di atas kekecewaan
Tak semestinya membuat kita lupa akan logika
Sadari bahwa hidup ini tak sekedar hitam dan putih
Dan tak ada gunanya larut di dalam bayangan masa lalu yang begitu perih
...
Kebanyakan dari kita asyik dengan bayangan
Berlarut-larut dengan sesuatu yg telah menjadi kenangan
Sementara waktu akan terus berjalan
Lalu sampai kapan kita membuang energi untuk sebuah penyesalan
Lihat sejenak
Tempat kita berpijak
Masih terbuka banyak kesempatan
Untuk memulai lagi apa yang terlewatkan
Masa lalu
Biarlah berlalu
Rangkaian sang waktu
Akan membantumu melupakan masa lalu itu
Tentu jika kau barengi dengan kesungguhan hatimu
Untuk menghapus semua yang terburuk dari jejakmu
Cukuplah yang lalu menjadikan ia sbagai guru
Tak ada manusia yang kehidupannya berjalan mulus. Kadang realita hidup tak sesuai dengan keinginan ataupun impian. Terkadang, ketika kekecewaan datang menghampiri, dentumannya bisa mengguncangkan kehidupan seseorang dan seringkali menutupi atau melupakan kebahagiaan yang pernah singgah..
Tak ada manusia yang kehidupannya berjalan mulus. Kadang realita hidup tak sesuai dengan keinginan ataupun impian. Terkadang, ketika kekecewaan datang menghampiri, dentumannya bisa mengguncangkan kehidupan seseorang dan seringkali menutupi atau melupakan kebahagiaan yang pernah singgah..
Ingatlah...Ketika satu pintu kebahagiaan tertutup, pintu yang lain dibukakan. Tetapi seringkali kita terpaku terlalu lama pada pintu yang tertutup sehingga tidak melihat pintu lain yang dibukakan untuk kita...
Seringkali manusia mengeluh dengan keadaan,datang kapada Allah dengan setumpuk permintaan. Padahal tanpa diminta pun, Allah sudah memberikan semuanya melebihi dari yang kita butuhkan. Dan untuk itu semua manusia seringkali lupa berterima kasih, bahkan atas karunia yang sudah Allah berikan spanjang hari ini. Padahal Rahmat Allah begitu luas terbentang diantara rimbunan persoalan yang datang menghampiri.
Anggaplah semua persoalan yang datang kepada kita adalah suatu ujian. Dan apakah manusia itu mengira bahwa mereka dibiarkan saja mengatakan: "Kami telah beriman," sedangkan mereka tidak diuji? Dan sesungguhnya Kami telah menguji orang-orang yang sebelum mereka, maka sesungguhnya Allah mengetahui orang-orang yang benar dan sesungguhnya Dia mengetahui orang-orang yang dusta." (Surah Al-Ankabut ayat 2-3)
Anggaplah semua persoalan yang datang kepada kita adalah suatu ujian. Dan apakah manusia itu mengira bahwa mereka dibiarkan saja mengatakan: "Kami telah beriman," sedangkan mereka tidak diuji? Dan sesungguhnya Kami telah menguji orang-orang yang sebelum mereka, maka sesungguhnya Allah mengetahui orang-orang yang benar dan sesungguhnya Dia mengetahui orang-orang yang dusta." (Surah Al-Ankabut ayat 2-3)
Maka mulailah dari sekarang untuk kita bisa menjadi pribadi pemaaf. Memaafkan diri sendiri, memaafkan keadaan, memaafkan musuh, memaafkan sgala kesalahan, memaafkan semua kekecewaan. Karena hal terbaik yang dapat dilakukan hari ini, hari dimana kita masih diberi kesempatan untuk membuka smua pintu maaf adalah : memaafkan hal-hal yang menyakitkan yang hanya menyesakkan dada atas hari-hari kemarin dan seterusnya,agar ringanlah semua langkah. Juga melepaskan segala ketakutan akan hari esok...berbuat kebaikan sebanyak-banyaknya utk hari ini karena hari esok belum tentu datang kepada kita...
Allahu'alam